AHLAN WA SAHLAN HUNAA....

Selasa, 01 April 2014

Aku Menemukan Diriku, Lalu Menemukanmu.

Waktu kecil dulu, aku merasa sangat senang dan bahagia ketika pertama kali ‘menemukan’ bahwa tutup bolpen yang digosokkan ke rambut akan memiliki sifat magnet. Ada perasaan hebat kala itu meskipun akhirnya beberapa tahun setelahnya aku juga tahu kalau itu bukanlah sebuah penemuan.
sile bace lengkapnye >>

Sejenak Merenung di bawah Lampu Merah Simpang Sei Panas 2

bacalah DENGAN NAMA Tuhanmu....
............................................................................ lanjutan ......................................................................
Motorku melaju santai dan terasa ringan. Ada satu perasaan lega yang seakan baru aku dapatkan. Tak henti ku bersyukur di sepanjang jalan sambil terus mengikuti jalan pikiran yang terus berkelana ke dunia perenungan. Tanpa sepenuhnya menyadari bahwa saat itu aku sedang berkendara roda dua, aku sibuk membayangkan sebuah angan-angan yang menyenangkan. Tentang sebuah negeri yang zaman sekarang ini hanya bisa berada dalam angan-angan. Negeri penuh nikmat dan kebarokahan yang pernah ada di zaman emas umat islam. Negeri makmur dan damai yang semua penduduknya memiliki hati yang lembut dan penuh kasih sayang serta nilai-nilai kemuliaan. Sebuah negeri yang dapat dikatakan sebagai negeri idaman. Negeri sang Khalifah ke lima Umar bin Abdul Aziz.
sile bace lengkapnye >>